Futurologi Undang-undang Pemilu di Indonesia Perspektif Maqāṣid al-Sharī‘ah
Article Sidebar
Published:
Mar 1, 2019
Keywords:
Harmonization, General Election regulations, maqāṣid al-sharī‘ah
Main Article Content
Abstract
This article is a response to some regulations of the election in Indonesia, facing the General Election of 2019. This article will make a more complete analysis than before, yet the people over the general election a few years ago based on the regulation. Even, inside the process, there are many issues that must be concealed in future time. So, this article also gives a new paradigm based on maqāṣid al-sharī‘ah become a foundation to formulate the next. This article concludes that for the future, to get all coherences of maqāṣid al-sharī‘ah in ideal concepts, the regulators must be put al-maṣlaḥah al-‘āmmah as a core. Al-Maṣlaḥah al-‘āmmah means that regulations will erase the contestation of political identities, strengthening the presidential system, and regulate over the money politics on the campaign process in the future election.
Downloads
Download data is not yet available.
Article Details
How to Cite
Muhaimin, Muhaimin, and Abd Wahab. “Futurologi Undang-Undang Pemilu Di Indonesia Perspektif Maqāṣid Al-Sharī‘ah”. Islamica: Jurnal Studi Keislaman 13, no. 2 (March 1, 2019): 279-304. Accessed April 26, 2024. https://islamica.uinsby.ac.id/index.php/islamica/article/view/605.
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Anggaraini, Titi et al. Kajian Kodifikasi Undang-Undang Pemilu. Jakarta: Tifa Foundation, 2014.
Anggraini, Titi. “Kodifikasi Hukum Pemilu”, dalam http://arsip.rumahpemilu.org/in/read/10141/Kodifikasi-Hukum-Pemilu-OLEH-TITI-ANGGRAINI.html. Diakes pada tanggal 20 Februari 2018.
Auda, Jasser. “Maqasid al-Shariah and Constitutions in Muslim Majority Countries: The Egytian Constitution as a Cas Study”, dalam http://www.jasserauda.net/portal/wp-content/uploads /2017/03/IIIT-Scholars-Seminar-2015-article.pdf. Diakses pada 12 Desember 2018.
-----. Membumikan Hukum Islam melalui Maqasid Shari’ah, terj. Rosidin dan Abi Abd Mun’in. Bandung: Mizan, 2015.
Edy, M. Lukman. Bunga Rampai Undang-Undang Pemilu. Jakarta: RM Books, 2017.
-----. Undang-Undang Pemilu dan Konsolidasi Demokrasi di Indonesia. Jakarta: RM Books, 2017.
El Fadl, Khaled Abou. “Islam and the Challenge of Democratic Commitment”, Fordham International Law Journal, Vol. 27, No. 1, 2003.
Garman, Sebastian. https://eldorado.tu-dortmund.de/bitst ream /2003/33810/ 1/Dissertation.pdf. Diakses pada 12 Desember 2018.
Haris, Syamsuddin. “Pemilu Serentak dan Efektifitas Sistem Presidensial: Beberapa Pandangan terkait RUU Pemilu 2019”. PPT, disampaikan pada Pansus UU Pemilu, tidak dipublikasikan.
Hikmatullah. “Selayang Pandang Sejarah Penyusunan Kompilasi Hukum Islam di Indonesia”, AJUDIKASI: Jurnal Ilmu Hukum, Vol. 1, No. 2, 2017.
Hosen, Nadirsyah. Shari’ah and Constitutional Reform in Indonesia. Singapore: ISEAS, 2007.
Jones, Mark P. “Presidential Election and Multipartism in Latin America”, https://deepblue.lib.umich.edu/bitstream/handle/ 2027.42/68710/10.1177_106591299404700103.pdf;sequence=2. Diakses pada 10 Desember 2018.
Kansil, CST. dan Christine ST. Kansil. Ilmu Negara, terj. Pradya Paramita. Jakarta: Sinar, 2004.
Kelly, Norm dan Sefakor Ashiagbor. Partai Politik dan Demokrasi dalam Perspektif Teoritis dan Praktis. Washington DC: National Democratic Institute, 2011.
Kompas. https://nasional.kompas.com/read/2013/03/06/1405 580/Pilkada.Serentak.untuk.Konsolidasi.Demokrasi. Diakses pada 10 Desember 2018.
Kompas. https://nasional.kompas.com/read/2017/09/18/23255 461/effendi-ghazali-ajukan-uji-materi-soal-presidential-threshold. Diakses pada 10 Desember 2018.
Kompas. https://nasional.kompas.com/read/2018/09/05/1520 2121/herannya-hakim-mk-gugatan-uu-pemilu-dilakukan-saat-terdesak. Diakses pada 12 Desember 2018.
Mar’iyah, Chusnul. “Merancang UU Penyelenggaraan Pemilu Demokratis”. PPT, disampaikan pada RDP dengan DPR-RI, tidak dipublikasikan.
MD, Mahfud. Hukum Islam dalam Kerangka Politik Hukum Nasional. Yogyakarta: UII Press, 1997.
Mudzakkir. “Kebijakan Kodifikasi (Total) Hukum Pidana Melalui RUU KUHP dan Antisipasi terhadap Problem Perumusan Hukum Pidana dan Penegakan Hukum Pidana di Masa Datang”, makalah disampaikan pada Lokakarya Perencanaan Pembangunan Hukum Nasional Perkembangan Hukum Pidana dalam Undang-Undang di Luar KUHP dan Kebijakan Kodifikasi Hukum Pidana, 3-5 November 2010.
Muhajir, Afifuddin. Fiqh Tata Negara; Upaya Mendialogkan Sistem Ketatanegaraan Islam. Jogjakarta: Ircisod, 20017.
Mujib, M. Misbahul. “Memahami Pluralisme Hukum di Tengah Tradisi Unifikasi Hukum: Studi atas Mekanisme Perceraian Adata”, Supremasi Hukum: Jurnal Kajian Ilmu Hukum, Vol. 3, No. 1, 2014.
Nugroho, Setio Sapto. Harmonisasi Pembentukan Hukum Perundang-Undangan. Jakarta: Kabiro Hukum Sekneg, 2010.
Prasetyo, Teguh. Pemilu Bermartabat: Reorientasi Pemikiran Baru tentang Demokrasi. Depok: PT Rajagrafindo Persada, 2017.
Syukur Prihantoro, “Maqasid al-Syari’ah dalam Pandangan Jasser Auda (Sebuah Upaya Rekonstruksi Hukum Islam Melalui Pendekatan Sistem)”, Jurnal At-Tafkir, Vol. 10, No. 1, 2017.
Republika. “Saldi Isra: Kodifikasi UU Pemilu Perlu Dilakukan”, 11 Juni 2016, http://nasional.republika.co.id/berita/nasional /politik/16/06/11/o8ks0p366-saldi-isra-kodifikasi-uupemilu-perlu-dilakukan. Diakses pada tanggal 20 Februari 2018.
Schmid, Lukas. “Concurrent Elections, The Calculus of Voting, and Political Decision”, https://www.unilu.ch/fileadmin/ fakultaeten/wf/Dekanat/Bilder/Veranstaltungen und_News /Lukas_Forschungsseminar2016.pdf. Diakses pada 12 Desember 2018.
Straitstimes.com. “Time to Rethink One Man, One Vote?”, 28 Juni 2016. Diakses pada 10 Desember 2018.
Sugiantari, AA. Putu Wiwik. “Perkembangan Hukum Indonesia dalam Menciptakan Unifikasi dan Kodifikasi Hukum”, Jurnal Advokasi, Vol. 5, No. 2, 2015.
Tim ICCE UIN Jakarta. Demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan Masyarakat Madani. Jakarta: Pranada Media Group, 2010.
Dokumen
Dokumentasi riset Rapat Dengar Pendapat (RDP) Pansus UU Pemilu di Gedung DPR-RI. Data diperoleh dari Tenaga Ahli (TA) FPKB.
Naskah Akademik dan PPT LIPI pada RDP Pansus UU Pemilu 2017. Data diperolah dari TA FPKB pada 7 Desember 2017.
Ringkasan Kodifikasi Pemilu oleh Sekretariat Bersama Kodifikasi UU Pemilu. Data diperoleh dari TA FPKB pada 7 Desember 2017.
Wawancara
M. Lukman Edy. Wawancara. Surabaya, 7 Desember 2018.
Anggraini, Titi. “Kodifikasi Hukum Pemilu”, dalam http://arsip.rumahpemilu.org/in/read/10141/Kodifikasi-Hukum-Pemilu-OLEH-TITI-ANGGRAINI.html. Diakes pada tanggal 20 Februari 2018.
Auda, Jasser. “Maqasid al-Shariah and Constitutions in Muslim Majority Countries: The Egytian Constitution as a Cas Study”, dalam http://www.jasserauda.net/portal/wp-content/uploads /2017/03/IIIT-Scholars-Seminar-2015-article.pdf. Diakses pada 12 Desember 2018.
-----. Membumikan Hukum Islam melalui Maqasid Shari’ah, terj. Rosidin dan Abi Abd Mun’in. Bandung: Mizan, 2015.
Edy, M. Lukman. Bunga Rampai Undang-Undang Pemilu. Jakarta: RM Books, 2017.
-----. Undang-Undang Pemilu dan Konsolidasi Demokrasi di Indonesia. Jakarta: RM Books, 2017.
El Fadl, Khaled Abou. “Islam and the Challenge of Democratic Commitment”, Fordham International Law Journal, Vol. 27, No. 1, 2003.
Garman, Sebastian. https://eldorado.tu-dortmund.de/bitst ream /2003/33810/ 1/Dissertation.pdf. Diakses pada 12 Desember 2018.
Haris, Syamsuddin. “Pemilu Serentak dan Efektifitas Sistem Presidensial: Beberapa Pandangan terkait RUU Pemilu 2019”. PPT, disampaikan pada Pansus UU Pemilu, tidak dipublikasikan.
Hikmatullah. “Selayang Pandang Sejarah Penyusunan Kompilasi Hukum Islam di Indonesia”, AJUDIKASI: Jurnal Ilmu Hukum, Vol. 1, No. 2, 2017.
Hosen, Nadirsyah. Shari’ah and Constitutional Reform in Indonesia. Singapore: ISEAS, 2007.
Jones, Mark P. “Presidential Election and Multipartism in Latin America”, https://deepblue.lib.umich.edu/bitstream/handle/ 2027.42/68710/10.1177_106591299404700103.pdf;sequence=2. Diakses pada 10 Desember 2018.
Kansil, CST. dan Christine ST. Kansil. Ilmu Negara, terj. Pradya Paramita. Jakarta: Sinar, 2004.
Kelly, Norm dan Sefakor Ashiagbor. Partai Politik dan Demokrasi dalam Perspektif Teoritis dan Praktis. Washington DC: National Democratic Institute, 2011.
Kompas. https://nasional.kompas.com/read/2013/03/06/1405 580/Pilkada.Serentak.untuk.Konsolidasi.Demokrasi. Diakses pada 10 Desember 2018.
Kompas. https://nasional.kompas.com/read/2017/09/18/23255 461/effendi-ghazali-ajukan-uji-materi-soal-presidential-threshold. Diakses pada 10 Desember 2018.
Kompas. https://nasional.kompas.com/read/2018/09/05/1520 2121/herannya-hakim-mk-gugatan-uu-pemilu-dilakukan-saat-terdesak. Diakses pada 12 Desember 2018.
Mar’iyah, Chusnul. “Merancang UU Penyelenggaraan Pemilu Demokratis”. PPT, disampaikan pada RDP dengan DPR-RI, tidak dipublikasikan.
MD, Mahfud. Hukum Islam dalam Kerangka Politik Hukum Nasional. Yogyakarta: UII Press, 1997.
Mudzakkir. “Kebijakan Kodifikasi (Total) Hukum Pidana Melalui RUU KUHP dan Antisipasi terhadap Problem Perumusan Hukum Pidana dan Penegakan Hukum Pidana di Masa Datang”, makalah disampaikan pada Lokakarya Perencanaan Pembangunan Hukum Nasional Perkembangan Hukum Pidana dalam Undang-Undang di Luar KUHP dan Kebijakan Kodifikasi Hukum Pidana, 3-5 November 2010.
Muhajir, Afifuddin. Fiqh Tata Negara; Upaya Mendialogkan Sistem Ketatanegaraan Islam. Jogjakarta: Ircisod, 20017.
Mujib, M. Misbahul. “Memahami Pluralisme Hukum di Tengah Tradisi Unifikasi Hukum: Studi atas Mekanisme Perceraian Adata”, Supremasi Hukum: Jurnal Kajian Ilmu Hukum, Vol. 3, No. 1, 2014.
Nugroho, Setio Sapto. Harmonisasi Pembentukan Hukum Perundang-Undangan. Jakarta: Kabiro Hukum Sekneg, 2010.
Prasetyo, Teguh. Pemilu Bermartabat: Reorientasi Pemikiran Baru tentang Demokrasi. Depok: PT Rajagrafindo Persada, 2017.
Syukur Prihantoro, “Maqasid al-Syari’ah dalam Pandangan Jasser Auda (Sebuah Upaya Rekonstruksi Hukum Islam Melalui Pendekatan Sistem)”, Jurnal At-Tafkir, Vol. 10, No. 1, 2017.
Republika. “Saldi Isra: Kodifikasi UU Pemilu Perlu Dilakukan”, 11 Juni 2016, http://nasional.republika.co.id/berita/nasional /politik/16/06/11/o8ks0p366-saldi-isra-kodifikasi-uupemilu-perlu-dilakukan. Diakses pada tanggal 20 Februari 2018.
Schmid, Lukas. “Concurrent Elections, The Calculus of Voting, and Political Decision”, https://www.unilu.ch/fileadmin/ fakultaeten/wf/Dekanat/Bilder/Veranstaltungen und_News /Lukas_Forschungsseminar2016.pdf. Diakses pada 12 Desember 2018.
Straitstimes.com. “Time to Rethink One Man, One Vote?”, 28 Juni 2016. Diakses pada 10 Desember 2018.
Sugiantari, AA. Putu Wiwik. “Perkembangan Hukum Indonesia dalam Menciptakan Unifikasi dan Kodifikasi Hukum”, Jurnal Advokasi, Vol. 5, No. 2, 2015.
Tim ICCE UIN Jakarta. Demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan Masyarakat Madani. Jakarta: Pranada Media Group, 2010.
Dokumen
Dokumentasi riset Rapat Dengar Pendapat (RDP) Pansus UU Pemilu di Gedung DPR-RI. Data diperoleh dari Tenaga Ahli (TA) FPKB.
Naskah Akademik dan PPT LIPI pada RDP Pansus UU Pemilu 2017. Data diperolah dari TA FPKB pada 7 Desember 2017.
Ringkasan Kodifikasi Pemilu oleh Sekretariat Bersama Kodifikasi UU Pemilu. Data diperoleh dari TA FPKB pada 7 Desember 2017.
Wawancara
M. Lukman Edy. Wawancara. Surabaya, 7 Desember 2018.